Tegal – Ambalan Walangsungsang-Rarasantang gudep 03.063-03.064 Pangkalan SMK Al-Irsyad Tegal kembali mengadakan pemilihan Pradana putra dan Pradana putri masa bakti 2023-2024, Sabtu (25/2) di ruang Teaching Factory (Tefa) SMK Al-Irsyad Tegal. Pemilihan kali ini diikuti oleh tiga calon pradana putra dan tiga calon pradana putri. Ketiga calon pradana putra yaitu M. Gilang Aji Saputra, M. Irza Avicenna dan Rausyan Fikri Pratama. Sedangkan kandidat pradana putri diikuti oleh Nabila Khairina S, Fadhila Mulyani dan Egi Safitri Yuniar.
Ada sedikit yang berbeda dalam menentukan kandidat pradana. Jika pada umumnya pemilihan ketua ditentukan secara berpasangan (paket), namun untuk pemilihan pradana kali ini kandidat ditentukan secara terpisah, yakni kandidat pradana putra dan kandidat pradana putri dipilih secara terpisah, sehingga warga ambalan bisa menilai kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing kandidat saat menyampaikan visi misi maupun ketika merespon berbagai pertanyaan dari warga ambalan.
Dalam proses pemilihan pradana, dilakukan melalui tahapan-tahapan. Tahap pendaftaran, tahap penyeleksian calon, kampanye lisan dan tertulis, penyampaian visi dan misi yang dihadiri oleh seluruh warga ambalan Walangsungsang-Rarasantang, Pembina gudep, termasuk Kepala Sekolah sebagai Ka Mabigus. Pemilihan dilakukan secara langsung, umum, bebas dan rahasia (LUBER).
Penghitungan suara dilakukan di hari yang sama secara digital, sehingga saat itu juga sudah bisa diketahui perolehan suara dari masing-masing kandidat. Perolehan suara terbanyak dari kandidat pradana putra diraih oleh M. Irza Avicenna dan kandidat pradana putri diraih oleh Fadhila Mulyani. Kemenangan ini disambut meriah oleh seluruh warga ambalan dengan harapan ada warna yang baru dalam kepengurusan periode selanjutnya.
Perhelatan yang diselenggarakan setiap tahun ini sekaligus memberikan pembelajaran kepada para siswa tentang nilai-nilai demokrasi yang terdapat dalam proses pemilihan ini dari awal hingga selesai. Melalui kegiatan ini, diharapkan menjadi salah satu pengalaman belajar praksis yang berharga bagi siswa dalam mewujudkan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Sebagai organisasi, kegiatan pramuka memberikan ruang aktualisasi kepada anggotanya untuk belajar mengemukakan pendapat, menyanggah, berdebat, berdiskusi hingga melahirkan keputusan. Tidak masalah apakah pendapat yang dikemukakan kurang tepat atau sudah benar, karena semangat yang dikedepankan adalah berani bersuara dan tanggung jawab. (As)
